Sekali lagi, cinta bicara.

Hanya ada satu topik hangat yang dibicarakan di bulan Maret ini. Tentu saja selain berita tentang jaksa yang dicokok KPK itu. :)



Ya, mungkin tebakannya sudah tepat. Film Ayat-ayat Cinta (AAC). Semua ingin melihat. Semua ingin menceritakan kembali film itu. Semua punya kesan masing-masing.

Ada yang suka, namun ada juga yang biasa-biasa saja. Yang pasti, penonton masih berduyun-duyun ke bioskop melihat film itu.

Animo penonton film AAC ternyata melebihi jumlah penonton film tentang cinta remaja maupun film dengan tema horor yang sebelumnya begitu mendominasi layar-layar bioskop di Indonesia.

Timbul keingintahuan mengenai segala hal tentang film dan penonton film AAC. Ada satu petikan berita yang cukup menarik di sini.

Ada satu paragraf yang membuat kita tersenyum simpul dan sedikit kagum dengan daya magnet dari film AAC.

*Lalu nenek-nenek yang sudah sangat lama absen dari nonton film pun tergerak hatinya untuk menyambangi bioskop. "Saya sudah 20 tahun tidak datang ke bioskop, terakhir saya nonton film Benyamin. Tapi kata anak saya film ini bagus, ini film dakwah, makanya saya mau ke bioskop, " kata ibu Khusnul, saat menunggu film AAC di bioskop Cinere Mall 21.*

Hehehe... Udah nonton belum?? ;-)