Wah, udah sebulan lebih neh puasa nggak ngisi blog…hehehe…maap yah, buat yang udah pada kangen…. (^.^)v.
Oke, untuk memulai, aku mulai dari hal-hal yang santai-santai aja dulu. Aku mau mulai dengan membahas soal flash disk/flash drive. Apa itu flash disk? Ini salah satu piranti yang mulai populer, atau kalau boleh dikatakan sedang booming.
Flash disk itu suatu alat yang berfungsi untuk menyimpan atau dapat juga memindahkan file digital dari komputer kita ke piranti yang lain, dan sebaliknya. Misal, dari komputer ke laptop, dari komputer ke digital camera, dari digital camera ke laptop, demikian sebaliknya.
Untuk koneksi diantara piranti tadi, biasanya dihubungkan dengan colokan yang namanya USB (Universal Serial Bus). Bentuknya dan ukurannya kayak permen karet. Gak percaya? Atau belom pernah liat? Liat aja foto dibawah ini.
Saat ini, boleh dikatakan flash disk merupakan piranti yang sudah mulai menggantikan peran dari mas floppy disk (atau biasa disebut disket).
Baik dari segi kemudahan dibawa, simple, maupun kapasitas yang tersedia. Dari yang berkapasitas 64 MB sampai ada yang 1 GB. Tapi kalo dari segi harga, jelas flash disk jauh lebih mahal daripada disket. Sebagai gambaran, untuk flash disk 128 MB dihargai sekitar 218 ribu rupiah. Kalau disket, untuk yang kualitasnya bagus, dengan kapasitas 1,4 MB, harganya cuma 7500 perak.
Untuk yang mempunyai aktivitas yang lumayan padat dalam hal memindah-mindahkan data dari satu piranti ke piranti lain yang ber-USB, tentu saja peran flash disk sangatlah vital. Namun, seperti halnya alat-alat yang lain, flash disk juga sangatlah butuh belaian kasih sayang…eh, salah….maksudnya butuh perawatan. Tentu saja biar awet dan panjang umurnya.
Apa saja sih yang bisa kita lakukan demi kebaikan mas flash disk? Biar nanti ga cuma jadi gantungan kunci, mas detik.com memberi tips untuk flash disk kita tersayang, yaitu harus:
1. Jauhkan dari medan magnet kuat
Barang-barang elektronik seperti tv dan handphone sangat tidak baik untuk flash disk. Untuk itu jangan pernah menyimpannya di dekat barang-barang sejenis yang memiliki kekuatan magnet besar. Terkadang kita sering lupa jika meletakkan flash disk dan handphone di tempat sama dalam tas. Nah mulai saat ini, kalau pingin flash disk kamu berumur panjang, jangan lagi menyimpannya di tempat sama ya?!
Memang susah sih untuk mematuhinya, tapi kita harus berusaha donk! ;p
2. Jangan terkena air
Meski ada beberapa merk yang mengklaim waterproof, menjauhkan flash disk dari sentuhan air tetap saja menjadi langkah yang paling aman. Daripada data kamu hilang, mendingan tidak ambil resiko kan?
Betul..betul...
3. Virus scan
Saat Pengambilan data atau pemindahan dari dari pc ke flash disk, sangat mungkin bukan hanya data yang ikut berpindah tapi juga virus-virus yang terdapat dalam komputer. Apalagi kalau kita mengambil dan menyimpan data dari internet. Waduh, flash disk kamu bisa dipenuhi virus-virus pengganggu. Makanya, jangan lupa untuk melakukan ritual scan virus secara berkala dengan software anti virus yang tersedia.
Soal dek virus, kita juga harus rajin meng-up date anti virus kita lho!
4. Proses eject atau stop
Selalu melakukan proses eject atau stop sebelum mencabut flash disk dari port USB. Selain bisa menjadikan flash disk rusak, tidak melakukan proses eject atau stop juga dapat mempengaruhi file-file data yang kamu simpan di dalamnya lho.
Ya iya lah, lha wong kita kalo mo masuk ama keluar rumah aja pake ketok pintu ama pamit kok.
5. Jauhkan dari tempat panas
Semua barang elektronik tak terkecuali flash disk, sangat rentan dengan yang namanya panas. Apalagi terkena sinar matahari langsung. Jadi usahakan tidak menyimpannya di tempat yang panas dan terkena sinar matahari langsung. Misalnya, meninggalkan flash disk di mobil.
6. Hindari benturan keras
Coba rasain kalau kamu jatuh dari lantai 12, kamu bisa jadi harus masuk rumah sakit atau bahkan masuk ke rumah masa depan. Begitu juga dengan flash disk. Jadi jagalah flash disk kamu baik-baik dari benturan keras ya.
Jadi kalo mo masuk rumah ato mo turun pas naek bis, jangan ketok pake flash disk ya!
7. Tutuplah selalu
Udara dan lingkungan kita penuh dengan debu dan kotoran. Jika socket flash disk kita kotor maka dapat mengakibatkan proses baca tulis sering gagal. Makanya selalu tutup biar nggak kotor, jangan malah diilangin tutupnya!
*no comment*
8. Minimalisir proses hapus-tulis
Sama seperti kita, flash disk juga memiliki usia lho. Artinya suatu saat flash disk kita bisa mati dan tidak bisa digunakan lagi. Usia flash disk berbeda-beda, tergantung kualitas dan merk dari flash disk itu sendiri. Biasanya usia flash disk antara 10.000-100.000 kali proses hapus tulis. Jadi usahakan untuk meminimalisir proses tersebut dan juga mengedit langsung dari flash disk. Jadi digunakan untuk memindahkan file-file yang penting saja.
Kalo kita bisa menggunakan e-mail untuk memindahkan file kita, kenapa tidak?
Wah, banyak juga yah yang harus kita lakukan demi kelangsungan hidup flash disk kita. Yap, daripada menjadi sebuah penyesalan, tindakan pencegahan memang lebih mulia, daripada sebuah tangisan pilu ketika flash disk kita rusak dan kita kehilangan file-file yang penting!
Semoga bermanfaat!
Rabu, April 13, 2005
Langganan:
Posting Komentar (Atom)
0 comments:
Posting Komentar